Siswa SMK Muhammadiyah 1 Gresik Berhasil Ciptakan Mesin Pendingin Ikan Bertenaga Surya

 

Sebuah gebrakan mengagumkan datang dari siswa SMK Muhammadiyah 1 Gresik, Jawa Timur, yang berhasil menciptakan mesin pendingin ikan yang bertenaga surya. Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan kemajuan teknologi, tetapi juga kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat.

 

Kepala SMK Muhammadiyah 1 Gresik, Mukromin Latif, menyatakan bahwa inovasi siswanya merupakan bukti nyata dari pemanfaatan teknologi secara tepat guna. Mesin pendingin yang mereka ciptakan bukan hanya sekedar alat, tetapi juga solusi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama para nelayan di wilayah tersebut.

 

Mesin pendingin ini, yang diberi nama “Freezmut”, telah didaftarkan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HaKI), membuka peluang lebih luas dalam pemasarannya. Langkah ini menunjukkan keseriusan sekolah dalam mengembangkan potensi inovatif siswanya.

 

Latar belakang terciptanya mesin pendingin ini tidak lepas dari kondisi geografis dan kebutuhan masyarakat di Gresik, yang memiliki potensi kelautan yang tinggi. Sebagian besar penduduk di sana menggantungkan hidupnya sebagai nelayan, namun mereka menghadapi kendala dalam mengawetkan hasil tangkapan ikan.

 

Sebelumnya, nelayan bergantung pada es batu untuk mengawetkan ikan, namun metode ini memiliki kelemahan seperti masa pengawetan yang singkat dan keterbatasan akses. Mesin pendingin “Freezmut” hadir sebagai solusi yang ramah lingkungan dan efisien untuk menyimpan ikan dengan lebih baik.

 

Para siswa yang terlibat dalam proyek ini berasal dari berbagai jurusan, mulai dari Teknik Pendingin dan Tata Udara hingga Teknik Elektronika Industri, Broadcasting, dan Akuntansi. Kolaborasi mereka menghasilkan mesin pendingin yang memadukan teknologi terbarukan dengan perangkat canggih yang dapat dikontrol melalui ponsel pintar.

 

Harapan besar tersemat dalam inovasi ini, yaitu meningkatkan efisiensi dan kualitas produk perikanan, serta mendukung keberlanjutan usaha para nelayan lokal. Mesin pendingin “Freezmut” diharapkan dapat membantu nelayan meningkatkan kualitas ikan yang dihasilkan tanpa khawatir akan kemungkinan ikan membusuk.

 

Pesanan untuk mesin pendingin ini telah datang dari berbagai pihak, menunjukkan minat dan kebutuhan akan solusi yang diciptakan siswa SMK Muhammadiyah 1 Gresik. Harga jual yang bervariatif memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses teknologi ini, dari yang bertenaga listrik hingga hybrid, sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas.

 

Dengan prestasi ini, siswa SMK Muhammadiyah 1 Gresik tidak hanya mengukir namanya dalam dunia inovasi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Mereka adalah teladan inspiratif bagi generasi muda lainnya dalam memanfaatkan teknologi untuk kebaikan bersama.