Buku pertamaku

Teks Pengalaman

Sejak memasuki kelas 5, saya mencoba untuk membaca buku novel. Seiring berjalannya waktu, saya jadi semakin suka membaca novel, terutama novel sejarah seperti Memoirs of Geisha, All the Lights We Cannot See.

 

 Saya ingat pertama kali saya membaca buku novel. Judul buku itu adalah Autumn in Paris. Salah satu buku di seri 4 musim yang ditulis Ilana Tan. Novel itu merupakan novel best seller pada waktunya. Novel itu pantas mendapat predikat tersebut. Saya ingat sekali ketika di bagian mendekati ending, saya merasakan kesedihan yang dirasakan tokoh seakan-akan saya ada di dalam cerita itu dan mengalami hal itu sendiri. Dan sampai sekarang ini, saya sudah membaca itu 3 kali dan kesanku terhadap buku itu tidak berubah. Buku itu meninggalkan bekas mendalam yang tidak pernah bisa dilupakan. Buku itu menumbuhkan kecintaanku terhadap buku novel.

Retret Kelas 9 (Sesi 1)

Retret Gelombang 1

Retret gelombang 1 dimulai pada tanggal 8-1-23 dan berakhir 10-1-23. Selama 3 hari 2 malam, saya mempelajari banyak hal. Di sana saya jadi semakin yakin dan termotivasi untuk mencapai cita-cita saya, yaitu menjadi arsitek yang sukses di masa mendatang. 

Selama retret saya belajar cara bersosialisasi lebih baik, dan hidup mandiri serta teratur mengikuti jadwal yang sudah ditentukan. Materi-materi dari kedua coach menyadarkan saya tentang tujuan hidup saya di hidup saya. 

Sejujurnya, pada awal saya tidak suka mengikuti retret. Bagi saya retret sama saja dengan menghabiskan waktu di tempat yang berbeda. Namun seiring berjalannya waktu ketika mengikuti retret, saya jadi agak menikmati retret karena saya mendapat teman, dan ilmu baru secara bersamaan.

Selain itu, fasilitas di rumah retret Pangesti Wening juga sangat layak untuk ditinggali, saya menikmati suasana tenang dan asri di sana, kamar yang saya dan teman² saya pakai juga cukup nyaman. 

Namun momen paling menyenangkan saat retret adalah ketika game melindungi lilin berlangsung. Di game itu, saya dan 4 teman berperan sebagai pelempar kantong air yang bertugas mematikan lilin yang dilindungi oleh kelompok lain, singkatnya saya ada di pihak musuh. Game itu menghabiskan banyak energi, tapi saya menikmatinya :)))

Retret kali ini sungguh berkesan bagi saya.

Retret Kelas 9 (Sesi 1)

Retret Kelas 9 (Sesi 1)

Retret Gelombang 1

Retret gelombang 1 dimulai pada tanggal 8-1-23 dan berakhir 10-1-23. Selama 3 hari 2 malam, saya mempelajari banyak hal. Di sana saya jadi semakin yakin dan termotivasi untuk mencapai cita-cita saya, yaitu menjadi arsitek yang sukses di masa mendatang. 

Selama retret saya belajar cara bersosialisasi lebih baik, dan hidup mandiri serta teratur mengikuti jadwal yang sudah ditentukan. Materi-materi dari kedua coach menyadarkan saya tentang tujuan hidup saya di hidup saya. 

Sejujurnya, pada awal saya tidak suka mengikuti retret. Bagi saya retret sama saja dengan menghabiskan waktu di tempat yang berbeda. Namun seiring berjalannya waktu ketika mengikuti retret, saya jadi agak menikmati retret karena saya mendapat teman, dan ilmu baru secara bersamaan.

Selain itu, fasilitas di rumah retret Pangesti Wening juga sangat layak untuk ditinggali, saya menikmati suasana tenang dan asri di sana, kamar yang saya dan teman² saya pakai juga cukup nyaman. 

Namun momen paling menyenangkan saat retret adalah ketika game melindungi lilin berlangsung. Di game itu, saya dan 4 teman berperan sebagai pelempar kantong air yang bertugas mematikan lilin yang dilindungi oleh kelompok lain, singkatnya saya ada di pihak musuh. Game itu menghabiskan banyak energi, tapi saya menikmatinya :)))

Retret kali ini sungguh berkesan bagi saya.

Retret Kelas 9 (Sesi 1)

Retret Kelas 9 (Sesi 1)

Retret Gelombang 1

Retret gelombang 1 dimulai pada tanggal 8-1-23 dan berakhir 10-1-23. Selama 3 hari 2 malam, saya mempelajari banyak hal. Di sana saya jadi semakin yakin dan termotivasi untuk mencapai cita-cita saya, yaitu menjadi arsitek yang sukses di masa mendatang. 

Selama retret saya belajar cara bersosialisasi lebih baik, dan hidup mandiri serta teratur mengikuti jadwal yang sudah ditentukan. Materi-materi dari kedua coach menyadarkan saya tentang tujuan hidup saya di hidup saya. 

Sejujurnya, pada awal saya tidak suka mengikuti retret. Bagi saya retret sama saja dengan menghabiskan waktu di tempat yang berbeda. Namun seiring berjalannya waktu ketika mengikuti retret, saya jadi agak menikmati retret karena saya mendapat teman, dan ilmu baru secara bersamaan.

Selain itu, fasilitas di rumah retret Pangesti Wening juga sangat layak untuk ditinggali, saya menikmati suasana tenang dan asri di sana, kamar yang saya dan teman² saya pakai juga cukup nyaman. 

Namun momen paling menyenangkan saat retret adalah ketika game melindungi lilin berlangsung. Di game itu, saya dan 4 teman berperan sebagai pelempar kantong air yang bertugas mematikan lilin yang dilindungi oleh kelompok lain, singkatnya saya ada di pihak musuh. Game itu menghabiskan banyak energi, tapi saya menikmatinya :)))

Retret kali ini sungguh berkesan bagi saya.