Anggrek merupakan tanaman keluarga Orchidaceae. Tanaman ini tersebar luas di seluruh pelosok dunia. Bentuk anggrek sangat beragam. Ada yang berbentuk seperti kalajengking (Arachnis), kupu-kupu (Phalaenopis), atau kantung (Paphiopedilum).

Sulit tidak nya membudidayakan anggrek sangat bergantung pada orangnya. Jika kita sudah menyukai sesuatu, maka tidak akan ada kata sulit saat menjalaninya. 

Untuk menghasilkan bunga dalam jumlah banyak dan seragam, diperlukan tanaman dalam jumlah banyak pula. Oleh karena itu, peningkatan produksi bunga pada tanaman yang efisien. 

Secara generatif, benih tanaman diperoleh melalui biji hasil persilangan yang secara genetis biji-biji tersebut bersifat heterozigot. 

Pembiakan Vegetatif (Kulur jaringan), berikut beberapa gambaran dan potensi yang dapat dimunculkan dalam kultur jaringan adalah Kultu Meri stem, Kultur Anter, Teknik Poliploid, Kloning, Mutasi, dan Bank Plasma. 

Kendala yang sering terjadi dan cara mengatasi nya. Pertumbuhan plantet seperti itu dikarenakan mengalami vitrifikasi. Penyebab nya antara lain, intensitas cahaya terlalu rendah, kelembapan, konsentrasi media rendah, kurang lignin, dll. Cara mengatasinya dengan meningkatnya intensitas cahaya, menambahkan bahan pemadat agar kepekatan media bertambah, dan mengurangi atau menghilangkan penambahan sitokinin. 

Cara merawat dengan benar adalah diberi cahaya, suhu yang pas, kelembaban, penyiraman yang teratur, pemupukan yang teratur, dan pengendalian hama. 

Setelah tanaman anggrek berbunga, perlu dipotong tangkai bunga yang telah rusak sepanjang 2-3 cm dan pangkalnya. Diberikan pestisida seperti biasa. 

Tanaman anggrek sangat menarik bukan? Tanaman anggrek bisa menjadi hiasan yang begitu indah. Sudah ada banyak sekali orang yang menanam tanaman anggrek den terpukau akan keindahan bunga anggrek tersebut.