MIE INSTAN
Mie instan adalah makanan yang paling disukai semua orang di Indonesia, bahkan orang asing atau orang luar negeri yang mampir atau bermain ke Indonesia bisa suka terhadap Mie instan, karena rasanya yang lezat, murah dan mudah dimasak. Ir instan biasanya digemari oleh anak kos atau anak yang hidup mandiri tanpa orang tua, biasanya mereka memasak mie instan karena mudah dimasak dan mengenyangkan, karena mie instan hampir sama seperti nasi atau karbohidrat.
Mie instan mempunyai dua macam yaitu mie goreng dan mie kuah, dengan berbagai rasa yang bermacam-macam, contohnya mie rendang, mie aceh, mie soto banjar dan sebagainya. Tetepi, mie instan juga mempunyai efek samping, contohnya dapat meningkatkan stroke hingga kanker perut. Hal tersebut dikarenakan banyaknya natrium dan kandungan garam sebanyak 50 sampai 60 persen yang membuat berdampak buruk pada ginjal. Mengonsumsi mie instan juga mempunyai efek samping terutama kepada wanita yang mengalami gula darah, tekanan darah, dan meningkatnya kolesterol. Mengonsumsi mie instan juga berdampak pada berat badan yang membuat menaik secara drastis atau obesitas. Maka dari itu saat mengonsumsi mie instan disarankan satu minggu sekali atau satu bulan sekali dalam mengonsumsi mie instan. Mie instan juga dapat membuat menurunkan kemampuan otak. Karena bahan-bahannya yang terutama yaitu garam (monosodium Glutamate atau MSG), natrium dan kandungan lilin. Lilin adalah bahan makanan yang sangat sulit dicerna dalam tubuh.
Maka dari itu sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi mie instan setiap hari. Mie instan juga mempunyai sisi baik dan buruk. Sisi baiknya adalah membuat perut kita kenyang karena rasanya lezat dan mudah dimasak. Sisi buruknya adalah dapat terjadinya usus buntu dapat terjadi kanker perut, obesitas, penurunan kemampuan otak, dan dampak buruk kepada wanita. Disarankan mengonsumsi mie instan secara sewajarnya.