Pada suatu hari ada seorang anak perempuan yatim piatu yang bernama Arabelle. Arabelle adalah gadis yang cantik,pintar dan baik hati, Arabelle berusia 14 tahun dan kini tinggal bersama kakek nya di rumah yang berada di dekat hutan. Sang kakek memliki peternakan sapi di sebalah rumah nya, setiap hari Arabelle selalu membantu kakeknya mengurus peternakan sapinya. Arabelle memiliki satu satunya teman yang selalu berada di samping nya saat susah maupun senang. Namanya Jefri, seorang anak laki-laki yang berusia 15 tahun. Arabelle selalu bermain bersama Jefri saat Arabelle selesai membantu kakek mengurus peternakan. “Arabelle tolong bantu kakek memeras susu sapi” ucap sang kakek meminta tolong kepada Arabelle, “siap kakek!!!” jawab Arabelle. Kemudian Arabelle memeras susu sapi sesuai dengan perintah sang kakek. Saat Arabelle sedang memeras susu sapi tiba-tiba…. Arabelle menemukan sesuatu yang bersinar di sekitar jerami, Arabelle yang penasaran pun mendekati sesuatu yang bersinar itu dengan perlahan. Saat Arabelle melihat benda yang bersinar itu Arabelle merasa binggung “bagaimana ada sebuah telur di sini?” Arabelle kebinggungan dan melihat sekeliling, lalu karena Arabelle merasa penasaran dengan telur tersebut Arabelle mencoba menyentuh telur tersebut dan memastikan bahwa telur tersebut tidak berbahaya. Pada waktu yang bersamaan Jefri datang dan memangil manggil Arabelle, karena tidak ada jawaban Jefri berjalan menuju peternakan dan bertemu dengan sang kakek lalu jerfri bertanya kepada kakek “kakek dimana Arabelle?” tanya jefri, “Arabelle sedang memeras susu sapi di peternakan” jawab sang kakek, Jefri pun berterimakasih kepada kakek lalu ia menuju masuk ke peternakan. Di dalam peternakan Jefri memanggil Arabelle, lalu Arabelle menoleh ke belakang dan melihat Jefri. Jefri pun menghampiri Arabelle, kemudian Arabelle menceritakan bahwa ia menemukan telur yang bersinar. Jefri pun tertawa tebahak bahak dan menganggap bahwa perkataan Arabelle hanya lelucon, Arabelle pun kesal dan menunjuk telur yang bersinar tersebut tetapi Jefri semakin terbahak bahak. Arabelle binggung kenapa Jefri semakin terbahak bahak “apa yang kau tertawakan tidak ada yang lucu” ucap Arabelle. Jefri pun berkata “kamu hanya berkhayal, tidak ada telur yang bersinar dan kamu hanya menujuk jerami Arabelle” Arablle kemudian meliat ke arah telur yang bersinar tadi dan benar saja telur tersebut sudah tidak berada di situ, Arabelle semakin binggung kemana perginya telur yang bersinar tersebut. Akhir nya Arabelle memutuskan melanjutkan untuk memeras susu sapi karna belum selesai dan Jefri membantu Arabelle memeras susu sapi, setelah semua nya selesai Arabelle dan Jefri meminta ijin untuk bermain di hutan di tempat biasanya mereka bersantai. Saat mereka sedang bersantai Arabelle terlihat seperti sedang memikirkan sesuatu, Jefripun bertanya “kenapa? Kamu sedang memikir kan apa?” Arabelle masih terdiam, Jefri pun menepuk pundak Arabelle. Arabelle terkejut saat pundak nya di tepuk, “apa yang kamu pikirkan?” tanya Jefri. “hahh.. tidak ada, aku hanya mengantuk saja” kata Arabelle berbohong, Arabelle sebenarnya sedang memikirkan tentang telur yang bersinar tadi. Karena matahari sudah mulau tenggelam Arabelle dan Jefri pun kembali ke rumah masing masing. Sesampainya Arabelle di rumah ia mandi dan makan bersama sang kakek, setelah itu ia kembali ke kamarnya. Saat Arabelle sedang membaca buku di malam hari Arabelle mendengar suara yang berisik seperti ada orang, Arabelle memberanikan diri untuk melihat apa yang terjadi. Arabelle membawa senter dan mengecek ada siapa, saat di lihat Arabelle kaget setelah melihat sesuatu ia hanya bisa beridir terdiam tanpa sepatah katapun. Ada sebuah anak naga berwarna putih yang baru menetas dari sebuah telur yang tadinya di lihat oleh Arabelle di dekat jerami tadi pagi saat membantu kakek memeras susu sapi. Singkatnya Arabelle merawat anak naga putih tersebut dan di beri nama Anna. Arabelle sering bermain di hutan bersama Anna dan kini Jefri pun percaya bahwa dulu yang dikatakan Arabelle tentang telur yang bersinar adalah naga. Pada suatu hari saat Arabelle,Jefri dan Anna sedang berada di hutan Arabelle melihat kawanan naga yang lain nya dan Arabelle juga melihat Anna seperti ingin sekali bermain bersama naga naga yang lain nya. Dengan berat hati Arabelle dan Jefri melepaskan Anna untuk bersama kawanan naga lain nya.